Cari Blog Ini

Kamis, 15 April 2010

Pengertian Pendidikan Islam

Pengertian Pendidikan Islam

1.Pengertian Etimologi
Dalam khazanah pendidikan Islam terdapat beberapa istilah yang digunakan untuk menunjukkan pengertian pendidikan, antara lain adalah : ta’diib yaitu perjamuan makan atau pendidikan sopan santun (akhlak), ta’lim yaitu pengajaran yang hanya terbatas pada kegiatan penyampaian dan pemasukan ilmu pengetahuan, dan tarbiyah yaitu mengasuh atau mendidik. Sedangkan Imam al-Ghazali menyebut pendidikan dengan sebutan al-riyadhat yaitu olah raga atau pelatihan. Term ini dikhususkan untuk pendidikan masa kanak-kanak. Namun sekarang umumnya istilah yang dipakai untuk pendidikan Islam adalah tarbiyah. (Ramayulis, Ilmu Pendidikan Islam)

Menurut kamus kebahasaan, kata tarbiyah memiliki tiga akar kata yaitu :
Pertama : Rabba – yarbu yang artinya bertambah dan berkembang. Hal ini senada dengan firman Allah SWT. 
Artinya :
“Dan sesuatu Riba (tambahan) yang kamu berikan agar Dia bertambah pada harta manusia, Maka Riba itu tidak menambah pada sisi Allah. dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, Maka (yang berbuat demikian) Itulah orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya). (Qs. Ar-Ruum : 39)

Kedua : Rabiya-yarba yang berarti tumbuh dan berkembang.
Ketiga : Rabba-yarubbu yang berarti memperbaiki, mengurusi kepentingan, mengatur, menjaga dan memperhatikan.

Al-Roqhib al-Asfihani dalam Mu’jam Alfaz Al-Qur’an mengatakan : kata Rabb asalnya adalah al-tarbiyah, yaitu membangun sesuatu tahap demi tahap hingga sempurna. (Abdurahman An-Nahlawi, Pendidikan Islam di Rumah, Sekolah dan Masyarakat)

b. Pengertian Terminologi
Dalam mendefinisikan pengertian pendidikan Islam, terdapat beberapa pendapat para ahli, akan tetapi mengandung unsur persamaan. Perbedaan hanya terletak pada penekanan mereka sesuai dengan pengamatan masing-masing. Di antara pendapat tersebut adalah :

Muhammad Athiyah Al-Abrasyi dalam At-Tarbiyah al Islamiyah wa falsafatuna, mengatakan bahwa pendidikan agama (Islam) adalah mempersiapkan individu agar ia dapat hidup dengan kehidupan yang sempurna. (Asnelly Ilyas, Mendambakan Anak Saleh)

Pendidikan Islam adalah usaha sadar untuk mengarahkan pertumbuhan dan perkembangan anak dengan segala potensi yang dianugerahkan Allah kepadanya agar mampu mengemban amanat dan tanggung jawab sebagai khalifah di bumi dalam pengabdiannya kepada Allah. (Abdul Rachman Shaleh, Pendidikan Agama dan Keagamaan)

Ahmad D Marimba menyatakan bahwa pendidikan Islam adalah bimbingan jasmani dan rohani berdasarkan hukum-hukum agama Islam menuju kepada terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran-ukuran Islam. (Ramayulis, op. cit)

H. M. Arifin dalam bukunya “Ilmu Pendidikan Islam” mengatakan bahwa pendidikan Islam ialah sistem pendidikan yang dapat memberikan kemampuan seseorang untuk memimpin kehidupannya sesuai dengan cita-cita dan nilai-nilai Islam yang telah menjiwai dan mewarnai corak kepribadian.

Dari beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa pendidikan Islam adalah suatu usaha mempersiapkan manusia agar dapat hidup dengan kehidupan yang sempurna. Yang dipersiapkan dan dikembangkan adalah potensi dirinya meliputi jasmani dan rohaninya sebagai suatu kesatuan tanpa mengesampingkan salah satu aspek, dan melebihkan aspek lainnya. Dengan demikian lahirlah individu-individu yang mampu memimpin kehidupannya sesuai dengan cita-cita dan nilai-nilai Islam, yakni mengemban amanat Allah sebagai khalifah di bumi, dan senantiasa beriman, beribadah serta bertakwa kepada Allah SWT.

Wallahu a’lam.

Tidak ada komentar: